Buka mata, buka telinga, tuk kenali dunia

Rabu, 20 Januari 2010

PERCOBAAN KAPASITAS KALOR

LAPORAN KEGIATAN
PRAKTIKUM FISIKA

Mengidentifikasi Kapasitas Kalor, Kalor Jenis,
dan Kalor Lebur



 Nama Kelompok : CASABLANCA
 Nama Anggota : Harfina Indriani (16)
Katherine EDPP (20)
Alvin Isnaini (03)
Febriana CD (11)
Gerda Arum C (13)
 Kelas : X-1
 Tanggal Kegiatan : 9 Maret 2007
 Kompetensi Dasar : I
 Indikator : Untuk mengidentifikasi Kapasitas Kalor, Kalor Jenis, d dan Kalor Lebur Zat
 Materi Pokok : Kalor
 Pengalaman Belajar : * Telah mempelajari meteri mengenai Kapasitas KalorKalor, Kalor Jenis, dan Kalor Lebur Zat
* Telah Melakukan Praktikum dalam menentukan KapaKapasitasitas Kalor, Kalor Jenis, Dan Kalor LeburLebur
 Tujuan : Menentukan Kapasitas Kalor, Kalor Jenis, dan Kalor Lebur Lebur Zat




PERCOBAAN I

Nomor Percobaan : PU1
Topik : Kapasitas Kalor
Tujuan : Menentukan Kapasitas Kalor Kalorimeter Alumunium

A. Alat dan Bahan
• Termometer 2 buah
• Breaker alumunium 1 buah
• Isolasi pelindung 1 buah
• Neraca 1 buah
• Klem Universal 1 buah
• Pembakar Spirtus 1 buah
• Gelas Kimia 2 buah
• Air
• Korek

B. Langkah Kerja
• Timbang kalorimeter kosong, m k = 50 gram
• Isi kalorimeter dengan air hingga seperempat bagian, kemudian timbang menggunakan neraca, m k + a = 155 gram
• Ukur suhu kalorimeter + air, t1 = 30°C
• Isi gelas kimia dengan air hingga ⅓ bagiankemudian panaskan hingga mendidih, catat suhu akhir t2 = 85°C
• Masukkan air panas tadi ke dalam kalorimeter, aduk perlahan-lahan hingga merata, kemudian catat suhu akhir ta = 42°C
• Timbang kembali kalorimeter bersama air campurannya, m k + c = 227,85 gram

C. Hasil Percobaan
• Massa kalorimeter kosong, m k = 50 gram
• Massa air, m1 = m ( k + a ) – mk = 155 -50 = 105 gram
• Suhu air + kalorimeter t1 = 30°C
• Suhu air panas t2 = 85°C
• Massa air panas m2 = m ( k + c ) – m ( k + a )
= ( 50 + 227,85 ) – 155
= 122,85 gram
• Kalor jenis air ca = 1 kal/ gr C

D. Analisis Data

Air panas
m ap = 277,85 gram
c ap = 1 kal/ gr C
t ap = 85 C

ts




Kalorimeter air
m k = 50 gram m a = 105 gram
t k = 30 C t a = 30 C
c k = 0,092 kal/ gr C c a = 1 kal/ gr C

Q L = QT
Q ap = Q k + Q a
M ap x c ap x Δt ap = M k x c k x Δt k + M a x c a x Δt a
277,85 x 1x ( 85 – ts) = 50 x 0,092 x ( ts – 30) + 105 x 1 x ( ts – 30)
19367,25 – 227,85 ts = 4,6 ts – 138 + 105 ts + 3150
16079,25 = 337,45 ts
ts = 47,6 C

Qk = M k x c k x Δt k
Qk = 50 x 0,092 x ( ts – 30 )
Qk = 50 x 0,092 x ( 47,6 – 30 )
Qk = 80,96 kal

C = Q
Δt
= 80,96
47,6
= 4,6 kal/ gr

D. Kesimpulan
Kapasitas kalor merupakan bilangan yang menunjukkan banyaknya kalor yang diperlukan oleh suatu benda untuk menaikkan suhu benda sebesar 1 C. Sehingga dapat dirumuskan:
C = Q
Δt

E. Apresiasi dalam Kehidupan Sehari – hari
• Pembuatan bejana
• Memprediksi banyaknya kalor yang ditampung.

1 Komentar:

Blogger bertopeng mengatakan...

reng burneh mba' ?? :D

24 April 2011 pukul 16.42

 

Posting Komentar

Silahkan beri komentar anda

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda